Religious Moderation Based on Ancient Manuscript in Maros District
Abstract
The harmony movement in Indonesia has been carried out by the nation's predecessors. The remains of ancient manuscripts in Maros, South Sulawesi, are historical evidence that religious moderation has been practiced. This article aims to examine the practice of religious moderation in the Lontaraq Manuscript of Kassi, Labuang, Pacelle. Through the philological method, this study found the following findings. First, these manuscripts express historical events in the past which have very strong nuances of religious moderation in them. Slavery and extortion were commonplace at that time, but there were breakthroughs or efforts made by Karaeng to abolish slavery and extortion at that time. The breakthrough is through humanity, justice, equality of social strata, and love between the people and the authorities. Equality without caste strata is in line with the justice proclaimed in Religious Moderation. Second, differences in ethnicity, language, and religion become social forces with a culture of mutual respect.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akbar, A. 2014. ‘Manuskrip Al-Qur’an Dari Sulawesi Barat Kajian Beberapa Aspek Kodikologi’. Suhuf.
Aziz, Munawir. 2013. ‘Produksi Wacana Syiar Islam Dalam Kitab Pegon Kiai Saleh Darat Semarang Dan Kiai Bisri Musthofa Rembang’. Afkaruna 9(2):112–28.
doi: 10.18196/aiijis.2013.0023.112-128.
Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. 2013. Moderasi Beragama. Vol. 53.
Bahar,H., and T. Mathar. 2015. ‘Upaya Pelestarian Naskah Kuno Di Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah Provinsi Sulawesi Selatan’. Khizanah Al-Hikmah: Jurnal Ilmu ….
Baried, Siti Baroroh et. a. 1985. Pengantar Teori Filologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Baroroh-Baried, Siti, Sulastin-Sutrisno, Siti Chamamah, Sawu, and Kun Zachrun Istanti. 1994. Pengantar Teori Filologi. Yogyakarta: Badan Penelitian dan Publikasi Fakultas (BPPF) Seksi Filologi Fakultas Sastra UGM.
Basir, F. R., and M. R. Syarif. 2021. ‘Periodisasi Penciptaan Alam Semesta Dalam Manuskrip Kutika Dan Science Islam’. ELFALAKY.
Berlian VA, Nur& Mursalim. 2015. Pendidikan Multikultural Berbasis Kearifan Lokal (Kalosara Bhinci Bhinciki Kuli Lar Vul Nga Bal). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Burhanuddin, Jajat. 2012. Ulama & Kekuasaan Pergumulan Elit Muslim Dalam Sejarah Islam. Bandung: Mizan.
Dahlan, Muhammad. 2018. ‘Nahdlatul Ulama and Inter-Religious Interaction in Gorontalo City’. Penamas 30(3):281.
doi: 10.31330/penamas.v30i3.185.
Elmahady, M. 2020. ‘Islam Dan Kearifan Lokal Di Sulawesi Selatan Pasca Islamisasi’. Hikmah: Journal of Islamic Studies.
Fathurahman, Oman. 2015. Filologi Indonesia Teori Dan Metode. Jakarta: Kencana.
Fatmawati, F., A. M. Akmal, and F. R. Basir. 2022. ‘Khazanah Tradisi Astronomi Dan Astrologi Masyarakat Sulawesi Selatan’. Al-Marshad: Jurnal Astronomi ….
Fatuhrahman, Oman. 2021. Rumusan Moderasi Beragama. Jakarta.
Gaffar, N. A. 2018. ‘Kitab Nikattere’na Nabi SAW (Analisis Struktur Dan Makna Wacana Keagamaan Makassar)’. PUSAKA.
Hafid, M. .. n.d. Persepsi Masyarakat Bugis Makassar Terhadap Naskah Kuno Di Sulawesi Selatan (Laporan Penelitian Sejarah Dan Nilai Tradisional Sulawesi Selatan. Ujung Pandang.
Hamid, Wardiah. 2019. ‘Genelogi Intelektual Ulama Awal Abad XX Di Kabupaten Bulukumba Dan Bantaeng Sulawesi Selatan’. SMaRT 5(2).
Hamid, Wardiah et. a. 2021. ‘Manuskrip La Galigo Dalam Tradisi Massure’ Di Wajo Sulawesi Selatan’. Jurnal Lek 19(1):207–38.
doi: 10.31291/jlk.v19i1.906.
Hamonic, Gilbert. 2008. Nenek Moyang Orang Bugis. Makassar: Pustaka Refleksi.
Hamsiati, H., and W. Hamid. 2021. ‘Manuskrip La Galigo Dalam Tradisi Massure’di Wajo-Sulawesi Selatan’. Jurnal Lektur Keagamaan.
Ikram, Achadiati. 2019. Pengantar Penelitian Filologi. edited by D. Kramadibrata. Jakarta: Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa).
Ilyas, H. F. 2011. ‘Browsing The History of Writing Manuscript of Suqkuna Wajo Lontaraq’. Al-Qalam.
Ilyas, Husnul Fahimah. 2017. ‘Sepenggal Warisan Tertulis Di Negeri Buto’. PUSAKA.
doi: 10.31969/pusaka.v5i1.175.
Imarah, M. 1999. Islam Dan Pluralitas (Perbedaan Dan Kemajemukan Dalam Bingkai Persatuan. Jakarta: Gema Insani Press.
Irfan, Agus. 2017. ‘Local Wisdom Dalam Pemikiran Kyai Sholeh Darat: Telaah Terhadap Kitab Fiqh Majmu’at Al-Shari’ah Al-Kafiyah Li Al-’Awam’. Ulul Albab: Jurnal Studi Dan Penelitian Hukum Islam 1(1):88.
doi: 10.30659/ jua.v1i1.2224.
Jamaluddin, J. 2021. ‘Kerajaan Selaparang Sebagai Pusat Pemerintahan Dan Pusat Perdagangan Pada Abad XVI Berdasarkan Data-Data Arkeologis Dan
Manuskrip Sasak’. Manuskripta.
Kiptiyah, Siti Mariatul. 2020. Warisan Islam Nusantara: Tafsir Al-Qur’an Carakan Dan Narasi Reformisme. edited by S. Al-Qurtuby. Semarang: Lembaga Studi Sosial dan Agama (eLSA) Press.
Kuswati, S. N. 2021. ‘Kegiatan Digitalisasi Naskah Kuno Sebagai Upaya Diseminasi Informasi’. LIBRIA.
Maknun, Moch. Lukluil. 2017. ‘The Education of Javanese Characters in Serat Wasitawala’. Analisa: Journal of Social Science and Religion 2(2):214.
doi:
18784/analisa.v2i2.510.
Manyambeag, A. .. 1983. Upacara Tradisional Yang Berkaitan Dengan Alam Dan Kepercayaan Di Sulawesi Selatan. Ujung Pandang.
Masfiah, Umi. 2017. ‘Pemikiran Kalam Kiai Muhammad Sami’un Purwokerto Dalam Naskah Aqaid 50’. Jurnal SMART (Studi Masyarakat, Religi, Dan Tradisi) 3 (2):207.
doi: https://doi.org/10.18784/smart.v3i2.
Muawanah, Mustolehudin dan Siti. 2017. ‘Polemik Pengisian Kolom Panganut Aliran Kepercayaan’. SMaRT 3(2).
Mukhlis PaEni. n.d. Membaca Manusia Bugis Makassar. CV Gisna Multi Mandiri.
Muna, Wildani Hefni dan Muhamad Khusnul. 2022. ‘Pengarusutamaan Moderasi Beragama Generasi Milineal Melalui Gerakan Siswa Moderat Di Kabupaten Lumajang’. SMaRT 8(2).
Nurhamila, N. 2016. ‘Analisis Faktor Kerusakan Naskah Kuno Di Museum La Galigo Provinsi Sulawesi Selatan’.
Nursam, Muhammad. 2020. ‘Mengenal Sistem Penanggalan Masyarakat Sulawesi Selatan Berdasarkan Naskah Lontara’. Fajar.Co.Id, September.
Omar, R., and H. Omar. n.d. ‘Mencabar Keupayaan Lontaraq Bilang Sebagai Sumber Sejarah’. PROCEEDINGS ICOSH-UKM 2017.
Parsons, Talcott. 1991. The Social System. edited by B. S. Turner. London: Routledge. Perdana, A. 2019. ‘Naskah La Galigo: Identitas Budaya Sulawesi Selatan Di Museum
La Galigo’. Pangadereng.
Rahman, N. 2008. ‘Agama, Tradisi Dan Kesenian Dalam Manuskrip La Galigo’. Sari (ATMA).
Rohmatin, F. 2019. ‘Dekonstruksi Wacana Patriarki Dan Kebungkaman Perempuan Dalam Manuskrip Hikayat Darma Tasiyah’. Jumantara: Jurnal Manuskrip.
Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI. 2020. Rencana Strategis Kementerian Agama Tahun 2020 - 2024. Jakarta: Kementerian Agama RI.
Sewang, A. M. 2005. Islamisasi Kerajaan Gowa: Abad XVI Sampai Abad XVII. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Suhadi, I. 2019. ‘Analisis Alih Media Koleksi Manuskrip Lokal Sebagai Bentuk Pelestarian Di Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan’.
Ulfa, M., A. Muzakir, and H. Gunawan. 2021. Simbol Dan Makna Appamulang Esso Dalam Manuskrip Lontara Bugis Desa Simbur Naik Kabupaten Tanjung Jabung Timur Kecamatan. repository.uinjambi.ac.id.
Wahid, A. M. Y. 2021. ‘Eksistensi Kepemimpinan Pangadereng Bugis Di Tana Bone Sulawesi Selatan: Perspektif Hukum Ketatanegaraan’. Amanna Gappa.
Wahyudi, Winarto Eka. 2018. ‘Tantangan Islam Moderat Di Era Disruption’. Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars (Series 2):922–28.
Yamaguchi, H. K. 2007. ‘Manuskrip Buton: Keistimewaan Dan Nilai Budaya’. Sari (ATMA).
Yin, R. K. 1996. Studi Kasus Desain & Metode. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
DOI: https://doi.org/10.18784/smart.v9i1.1862
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.