Belajar Hidup Berdampingan: Studi mengenai Pengelolaan Keragaman Agama di Sekolah
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Apriliani, Ismi, dan Hatim Ghazali. 2016. “Toleransi remaja Islam kepada pemeluk agama yang berbeda: Studi ekstrakurikuler rohani Islam (Rohis) SMA di Bekasi, Jawa Barat.” At-Tarbawi: Jurnal Kajian Kependidikan Islam 1 (1): 1–22. https://doi.org/10.22515/attarbawi.v1i1.32.
Hanafi, Imam, Imran Rosidi, Zulkifli M. Nuh, Alimuddin Hassan, dan Maulana. 2019. “Studi Kompetensi Multikulturalisme pada Dosen UIN Jakarta dan UIN Riau.” Kontekstualita 34 (1): 1–18. https://doi.org/10.30631/kontekstualita.v34i1.79.
Handayani, Puji. 2016. “Kebijakan sekolah untuk mengantisipasi diskriminasi minoritas di SMA N 1 Muntilan.” In Mengelola keragaman di sekolah: Gagasan dan pengalaman guru, diedit oleh Suhadi, Linah Khairiyah Pary, Fardan Mahmudatul Imamah, dan Marthen Tahun, 99–108. Yogyakarta: CRCS (Center for Religious and Cross-cultural Studies) Universitas Gadjah Mada. https://doi.org/10.1177/0034523717745341.
Interfidei. n.d. “Interfidei.” Diakses 22 Januari 2020. https://www.interfidei.or.id/profil.
Karolina, Anita Ida, Sulistyarini, dan Rustiyarso. 2019. “Peran sekolah dalam membangun sikap toleransi beragama.” Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa 8 (3): 1–9.
Kementerian Agama. 2019. Moderasi beragama. Jakarta: Kementerian Agama.
Kompas.com. 2017. “Dedi Mulyadi: Toleran dan intoleran jangan dibawa ke ranah politik.” 2017. https://regional.kompas.com/read/2017/05/22/16523451/dedi.mulyadi.toleran.dan.intoleran.jangan.dibawa.ke.ranah.politik.
Maarif Institute. 2018. Menjaga benteng kebinekaan di sekolah (Studi kebijakan OSIS di Kota Padang, Kab. Cirebon, Kab. Sukabumi, Kota Surakarta, Kota Denpasar, dan Kota Tomohon). Jakarta: Maarif Institute.
Nurdin, Nazar. 2017. “Cara unik Romo Budi saat pindah tempat pelayanan.” 2017. https://regional.kompas.com/read/2017/11/30/11145141/cara-unik-romo-budi-saat-pindah-tempat-pelayanan.
Olifant School. n.d. “Vision, Olifant School.” Diakses 22 Januari 2020. https://www.olifantschool.com/vision.
PPIM UIN Jakarta. 2018. “Pelita yang meredup: Potret keberagamaan guru Indonesia.” Jakarta.
Rahayu, Cici Marlina. 2017. “Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil bicara toleransi di kongres Komnas HAM.” 2017. https://news.detik.com/berita/d-3448924/dedi-mulyadi-dan-ridwan-kamil-bicara-toleransi-di-kongres-komnas-ham.
Raihani. 2014. “Creating a culture of religious tolerance in an Indonesian school.” South East Asia Research 22 (4): 541–60. https://doi.org/10.5367/sear.2014.0234.
Republika. 2019. “Ini desa terbaik dalam toleransi beragama di Karanganyar.” republika.co.id. 2019. https://republika.co.id/berita/pxuwge368/nasional/daerah/19/09/14/pxtxrf3720000-ini-desa-terbaik-dalam-toleransi-beragama-di-karanganyar.
Republika Online. 2019. “Kemenag: Indeks kerukunan Indonesia kategori tinggi.” Republika Online. 16 Desember 2019. https://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/19/12/18/dunia-islam/islam-nusantara/19/12/16/q2l0fx428-kemenag-indeks-kerukunan-indonesia-kategori-tinggi.
Salam, Bram. 2018. “Dedi Mulyadi aplikasikan nilai toleransi hasil ajaran Gus Dur.” 2018. https://www.merdeka.com/politik/dedi-mulyadi-aplikasikan-nilai-toleransi-hasil-ajaran-gus-dur.html.
Saliman, Taat Wulandari, dan Mukminan. 2013. “Laporan kemajuan penelitian unggulan perguruan tinggi "model pendidikan multikultural pada ‘sekolah pembauran’ di Medan, Sumatera Utara.” Yogyakarta.
Sekolah Tumbuh. 2018. “About Sekolah Tumbuh.” 2018. https://sekolahtumbuh.sch.id/about-sekolah-tumbuh/.
Setara Institute. 2018. “Press release Indeks Kota Toleran (IKT) tahun 2018.” http://setara-institute.org/indeks-kota-toleran-ikt-tahun-2018/.
SMA Budi Mulia Dua. 2017. “About SMA Internasional Budi Mulia Dua.” 2017. http://sma.budimuliadua.com/about-us/.
Sugiyanto, Antonius E. 2019. “Pastor Aloysius Budi Purnomo: Dialog dan gereja yang terus belajar.” 2019. https://www.hidupkatolik.com/2019/07/30/38272/pastor-aloysius-budi-purnomo-dialog-dan-gereja-yang-terus-belajar/.
Sumai, Sumarni, Adinda Tessa Naumi, dan Hariya Toni. 2017. “Dramaturgi Uat Beragama: Toleransi dan Reproduksi identitas Beragama di Rejang Lebong.” Kontekstualita 33 (1): 118–43. http://e-journal.lp2m.uinjambi.ac.id/ojp/index.php/Kontekstualita/article/view/33/13.
Tribunnews.com. 2018. “Desa toleransi yang menggetarkan hati di Jawa Timur: Tidak ada sekat antar umat lain agama.” 2018. https://www.tribunnews.com/regional/2018/04/04/desa-toleransi-yang-menggetarkan-hati-di-jawa-timur-tidak-ada-sekat-antar-umat-lain-agama?page=2.
Wahid Foundation. 2015. “Tentang Wahid Foundation.” 2015. http://wahidfoundation.org/index.php/page/index/About-Us.
———. 2018. “Laporan tahunan kemerdekaan beragama/berkeyakinan (KBB) di Indonesia 2017: Mengikis politik kebencian.” http://wahidfoundation.org/index.php/publication/detail/Laporan-Tahunan-Kemerdekaan-BeragamaBerkeyakinan-KBB-di-Indonesia-2017.
Warsah, Idi. 2017. “Relevansi Relasi Sosial terhadap Motivasi Beragama dalam Mempertahankan Identitas Keislaman di Tengah Masyarakat Multi Agama (Studi Fenomenologi di Desa Suro Bali Kepahiang Bengkulu).” Kontekstualita 34 (2): 149–77. http://e-journal.lp2m.uinjambi.ac.id/ojp/index.php/Kontekstualita/article/view/42/21.
Yayasan Cahaya Guru. 2019. Cahaya bineka taman bangsa: Narasi dan panduan kegiatan pengembangan nilai Pancasila (buku 2). Jakarta: Yayasan Cahaya Guru.
DOI: https://doi.org/10.18784/smart.v7i2.1275
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Herman Hendrik

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.