INDEKS PENGELOLAAN MASJID DAN PEMBERDAYAAN UMAT DI KABUPATEN PONOROGO DAN BOJONEGORO JAWA TIMUR

Moch Lukluil Maknun

Abstract


ABSTRAK

Pertumbuhan masjid bertambah dari tahun ke tahun. Pemerintah pada tahun 2014 telah menetapkan syarat-syarat minimal pengelolaan masjid sesuai tipologinya yaitu dari tingkat pusat hingga tingkat desa. Di antara fungsi masjid yang disarankan pemerintah selain menjalankan kepentingan ibadah ritual adalah menjadi sarana ibadah sosial di bidang ekonomi, pendidikan, sosial budaya, dan lainnya. Penelitian ini dengan menggunakan pendekatan kuantitatif mengungkap persepsi masyarakat terhadap variabel X (pengelolaan masjid) (jami di tingkat desa/kelurahan) dan variabel Y (pemberdayaannya umat) serta mengukur besaran pengaruhnya di Kab. Ponorogo dan Kab. Bojonegoro. Persepsi masyarakat terhadap pengelolaan masjid di kedua Kabupaten secara umum dapat dikatakan sudah baik demikian pula pada pemberdayaan umat. Hasil data memperlihatkan bahwa persepsi masyarakat terhadap dua variabel di Ponorogo lebih baik dari Bojonegoro meskipun hanya berselisih 2% dan 10%.  Hasil pengukuran pengaruh (regresi) pengelolaan masjid terhadap pemberdayaan umat di kedua Kabupaten menyatakan bahwa korelasi kedua variabel cukup kuat. Besaran pengaruh pengelolaan masjid terhadap pemberdayaan umat sebesar 53% untuk Ponorogo dan 54% untuk Bojonegoro. Catatan yang ditemukan dari penelitian adalah masih adanya kelemahan pada aspek pengorganisasian dan pelaksanaan dalam variabel pengelolaan masjid, serta aspek pengorganisasian lokal masyarakat pada pemberdayaan umat. Secara umum, masjid dinilai masih kurang dalam memperhatikan pemberdayaan ekonomi jamaah serta kajian untuk remaja.

Kata Kunci: pengelolaan masjid, pemberdayaan umat, pengaruh, persepsi


References


DAFTAR PUSTAKA

Adriansyah, Rifki. 2017. “Analisis Pelaksanaan Fungsi-Fungsi Manajemen Untuk Meningkatkan Aksesbilitas Penyandang Disabilitas Pada Pilkada Serentak 2015 (Studi di KPU Kota Bandar Lampung)”. Skripsi. Universitas Lampung.

Astari, Puji. 2014. “Mengembalikan Fungsi Masjid Sebagai Pusat Peradaban Masyarakat”. Jurnal Ilmu dakwah dan Pengembangan Komunitas. Vol. 9(1) Januari 2014. Hlm. 33-44.

Bahri, Saeful. 2011. Studi Arkeologi Keagamaan Masjid Kuno Bersejarah. Laporan Penelitian Balai Litbang Agama Jakarta.

Dalmeri. 2014. “Revitalisasi Fungsi Masjid Sebagai Pusat Ekonomi dan Dakwah Multikultural”. Jurnal Walisongo. Vol. 22(2) November 2014. Hlm. 321-350.

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam. 2014. Keputusan Dirjen Bimas Islam Nomor DJ.II/802 Tahun 2014 Tentang Standar Pembinaan Manajemen Masjid.

Ichsan, A Syalaby. 2014. “DMI Bentuk Tim Survei Masjid”. http:/www.republika.co.id. diakses pada 13 April 2017.

Kementerian Agama Kab. Bojonegoro. 2017. Data Masjid Se-Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017.

Kementerian Agama Kab. Ponorogo. 2017. Data Masjid Se-Kabupaten Ponorogo Tahun 2017.

Kurniawati, Endah. 2010. “Peran Masjid dalam Pemberdayaan Kesejahteraan Masyarakat di Masjid Nurus Sa’adah Dliko Indah Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga Tahun 2010”. Skripsi. STAIN Salatiga.

Kurniawan, Syamsul. 2014. “Masjid dalam Lintasan Sejarah Umat Islam”. Jurnal Khatulistiwa. Vol. 4(2) September 2014. Hlm. 169-184.

Maharani, Ania. 2012. Pemberdayaan Masyarakat. http://dkijakarta.bkkbn.go.id. Diakses pada 13 April 2017.

Mawardi, dkk. 2017. Laporan Hasil Penelitian Pengelolaan Masjid Terhadap Pemberdayaan Umat di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Semarang.

Rapik, Mohamad. 2014. “Deradikalisasi Faham Keagamaan Sudut Pandang Islam”. Jurnal Inovatif . Vol. VII(2) Mei 2014.

Ruslan, Ismail. 2012. “Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Masjid di Pontianak”. Jurnal Khatulistiwa. Vol. 2(1) Maret 2012. Hlm. 16-26.

Sugiyono. 1997. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

---. 2005. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

---. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif & RND. Bandung: Alfabeta.

Suryani, Husniyah dan Siti Inayatul Faizah. 2015. “Peran Masjid Sebagai Roda Penggerak Perekonomian Masyarakat (Penelitian Deskriptif pada PKL di Kawasan Masjid Al-Akbar Surabaya). Jurnal JESTT. Vol. 2(5) Mei 2015. Hlm. 387-399.

Usman, Husaini dan Purnomo Setiady Akbar. 2009. Pengantar Statistika. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Widyoko, Eko Putro. 2012. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.




DOI: https://doi.org/10.18784/smart.v4i1.588
Abstract - 169 PDF (Bahasa Indonesia) - 115

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Moch Lukluil Maknun

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.